A. Pengertian Iman kepada Rasul Allah
Sebagai orang Islam kita diperintahkan untuk saling menasihati dalam kebaikan, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh para rasul.
“Walaqad arsalnä rusulan min qablika minhum man qaÃaÃnä ‘alaika
waminhum man lam naqÃuà ‘alaika.”
Iman kepada Rasul-Rasul Allah 73
Berikut ini nama-nama nabi dan rasul yang harus kita ketahui yang
tercantum di dalam Al Quran, yaitu:
1. Nabi Adam a.s.
2. Nabi Idris a.s.
3. Nabi Nuh a.s.
4. Nabi Hud a.s.
5. Nabi Saleh a.s.
6. Nabi Ibrahim a.s.
7. Nabi Luth a.s.
8. Nabi Ismail a.s.
9. Nabi Ishak a.s.
10. Nabi Ya’kub a.s.
11. Nabi Yusuf a.s.
12. Nabi Ayub a.s.
13. Nabi Zulkifli a.s.
14. Nabi Syu’aib a.s.
15. Nabi Musa a.s.
16. Nabi Harun a.s.
17. Nabi Daud a.s.
18. Nabi Sulaiman a.s.
19. Nabi Ilyas a.s.
20. Nabi Ilyasa a.s.
21. Nabi Yunus a.s.
22. Nabi Zakaria a.s.
23. Nabi Yahya a.s.
24. Nabi Isa a.s.
25. Nabi Muhammad saw.
C. Nama-Nama Rasul Ulul Azmi
Di antara 25 nabi dan rasul tersebut, sebagian ada yang mempunyai keistimewaan dalam melaksanakan tugasnya sebagai utusan Allah swt. Mereka diberi julukan sebagai rasul Ulul Azmi. Rasul Ulul Azmi berarti para rasul yang memiliki keteguhan hati atau ketabahan yang luar biasa dalam melaksanakan dakwah menegakkan kebenaran dari Allah swt. sehingga mereka memperoleh hasil yang maksimal.
Rasul Ulul Azmi berjumlah 5 orang, yaitu:
1. Nabi Nuh a.s.
2. Nabi Ibrahim a.s.
3. Nabi Musa a.s.
4. Nabi Isa a.s.
5. Nabi Muhammad saw.
Artinya: “Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu”. (Q.S. Al Mu’min : 78).
Pendidikan Agama Islam Kelas V 74
Para rasul Ulul Azmi tersebut diberikan mukjizat oleh Allah swt., yaitu:
1. Mukjizat Nabi Nuh a.s. dapat membuat kapal yang dapat menyelamatkan
beliau dan umatnya yang beriman kepada Allah swt. dari banjir.
2. Mukjizat Nabi Ibrahim a.s. yaitu tidak hangus ketika dibakar oleh raja
Namrud.
3. Mukjizat Nabi Musa a.s. yaitu tongkatnya dapat berubah menjadi ular
besar dan dapat membelah Laut Merah.
4. Mukjizat Nabi Isa a.s. yaitu dapat menghidupkan orang yang telah mati
meskipun hanya sebentar, dapat membuat burung dari tanah liat yang
mampu terbang, dapat menyembuhkan penyakit kusta dan lepra, serta
dapat menurunkan makanan dari langit
5. Mukjizat Nabi Muhammad saw. yaitu kitab suci Al Quran, dapat membelah
bulan menjadi dua, serta dari celah-celah jari tangannya dapat keluar air
untuk minum sahabat-sahabatnya.
D. Perbedaan Nabi dan Rasul
Perlu kita ketahui bahwa antara nabi dan rasul itu memiliki pengertian yang berbeda. Nabi adalah seorang laki-laki yang menerima wahyu dari Allah swt. hanya untuk dirinya sendiri dan tidak wajib disampaikan kepada orang lain. Rasul adalah seorang laki-laki yang menerima wahyu dari Allah swt.
untuk dirinya sendiri dan diwajibkan untuk menyampaikan kepada umatnya
(orang lain). Maka nabi tidak memiliki umat, sedangkan rasul memiliki umat. Setiap rasul sudah tentu nabi, tetapi kalau nabi belum tentu rasul.
Rasul memiliki beberapa tugas di antaranya:
1. Menyampaikan wahyu yang diterima dari Allah kepada umatnya.
2. Menyuruh umatnya agar menyembah kepada Allah swt.
3. Menyuruh kepada umatnya untuk berbuat baik dan melarang berbuat
buruk.
4. Memberi kabar gembira dan peringatan.
Iman adalah percaya atau yakin dengan sepenuh hati, sedangkan rasul adalah manusia yang dipilih Allah swt. untuk menyampaikan ajaran-Nya kepada umatnya. Jadi iman kepada rasul Allah swt. adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt. mengutus beberapa orang rasul untuk menyampaikan ajaran-Nya kepada umatnya. Iman kepada rasul merupakan rukun iman yang keempat. Nabi yang pertama kali diutus Allah swt. adalah Nabi Adam a.s., sedangkan nabi yang terakhir diutus Allah swt. adalah Nabi Muhammad saw. Setiap rasul tidak hanya bertugas untuk menyampaikan risalah Allah swt. saja, tetapi juga mempunyai tugas untuk membimbing dan menjadi teladan bagi umatnya. Para rasul tersebut diutus untuk memperbaiki keadaan suatu umat yang telah rusak.
B. Nama-Nama Rasul Allah
Allah swt. mengutus para nabi dan rasul dengan jumlah yang sangat banyak, hanya Allah swt. yang mengetahuinya. Sebagian ulama mengatakan bahwa rasul itu berjumlah 313 orang dan yang menjadi nabi sebanyak 124.000 orang. Namun yang wajib kita ketahui dan tercantum dalam Al Quran berjumlah 25 orang. Perhatikan firman Allah swt. berikut ini!Sebagai orang Islam kita diperintahkan untuk saling menasihati dalam kebaikan, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh para rasul.
“Walaqad arsalnä rusulan min qablika minhum man qaÃaÃnä ‘alaika
waminhum man lam naqÃuà ‘alaika.”
Iman kepada Rasul-Rasul Allah 73
Berikut ini nama-nama nabi dan rasul yang harus kita ketahui yang
tercantum di dalam Al Quran, yaitu:
1. Nabi Adam a.s.
2. Nabi Idris a.s.
3. Nabi Nuh a.s.
4. Nabi Hud a.s.
5. Nabi Saleh a.s.
6. Nabi Ibrahim a.s.
7. Nabi Luth a.s.
8. Nabi Ismail a.s.
9. Nabi Ishak a.s.
10. Nabi Ya’kub a.s.
11. Nabi Yusuf a.s.
12. Nabi Ayub a.s.
13. Nabi Zulkifli a.s.
14. Nabi Syu’aib a.s.
15. Nabi Musa a.s.
16. Nabi Harun a.s.
17. Nabi Daud a.s.
18. Nabi Sulaiman a.s.
19. Nabi Ilyas a.s.
20. Nabi Ilyasa a.s.
21. Nabi Yunus a.s.
22. Nabi Zakaria a.s.
23. Nabi Yahya a.s.
24. Nabi Isa a.s.
25. Nabi Muhammad saw.
Para rasul yang diutus sebelum Nabi Muhammad saw. mereka hanya untuk suatu umat dan bangsa tertentu saja. Begitu pula syariat yang dibawanya hanya sesuai dengan keadaan umatnya pada saat itu. Sedangkan rasul terakhir yang diutus Allah swt. adalah Nabi Muhammad saw. yang bertugas untuk menyempurnakan ajaran-ajaran yang dibawa oleh para rasul yang terdahulu. Maka, Nabi Muhammad saw. sebagai rahmat bagi seluruh alam (rahmatan lil ‘älamïn).
Di antara 25 nabi dan rasul tersebut, sebagian ada yang mempunyai keistimewaan dalam melaksanakan tugasnya sebagai utusan Allah swt. Mereka diberi julukan sebagai rasul Ulul Azmi. Rasul Ulul Azmi berarti para rasul yang memiliki keteguhan hati atau ketabahan yang luar biasa dalam melaksanakan dakwah menegakkan kebenaran dari Allah swt. sehingga mereka memperoleh hasil yang maksimal.
Rasul Ulul Azmi berjumlah 5 orang, yaitu:
1. Nabi Nuh a.s.
2. Nabi Ibrahim a.s.
3. Nabi Musa a.s.
4. Nabi Isa a.s.
5. Nabi Muhammad saw.
Artinya: “Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu”. (Q.S. Al Mu’min : 78).
Pendidikan Agama Islam Kelas V 74
Para rasul Ulul Azmi tersebut diberikan mukjizat oleh Allah swt., yaitu:
1. Mukjizat Nabi Nuh a.s. dapat membuat kapal yang dapat menyelamatkan
beliau dan umatnya yang beriman kepada Allah swt. dari banjir.
2. Mukjizat Nabi Ibrahim a.s. yaitu tidak hangus ketika dibakar oleh raja
Namrud.
3. Mukjizat Nabi Musa a.s. yaitu tongkatnya dapat berubah menjadi ular
besar dan dapat membelah Laut Merah.
4. Mukjizat Nabi Isa a.s. yaitu dapat menghidupkan orang yang telah mati
meskipun hanya sebentar, dapat membuat burung dari tanah liat yang
mampu terbang, dapat menyembuhkan penyakit kusta dan lepra, serta
dapat menurunkan makanan dari langit
5. Mukjizat Nabi Muhammad saw. yaitu kitab suci Al Quran, dapat membelah
bulan menjadi dua, serta dari celah-celah jari tangannya dapat keluar air
untuk minum sahabat-sahabatnya.
D. Perbedaan Nabi dan Rasul
Perlu kita ketahui bahwa antara nabi dan rasul itu memiliki pengertian yang berbeda. Nabi adalah seorang laki-laki yang menerima wahyu dari Allah swt. hanya untuk dirinya sendiri dan tidak wajib disampaikan kepada orang lain. Rasul adalah seorang laki-laki yang menerima wahyu dari Allah swt.
untuk dirinya sendiri dan diwajibkan untuk menyampaikan kepada umatnya
(orang lain). Maka nabi tidak memiliki umat, sedangkan rasul memiliki umat. Setiap rasul sudah tentu nabi, tetapi kalau nabi belum tentu rasul.
Rasul memiliki beberapa tugas di antaranya:
1. Menyampaikan wahyu yang diterima dari Allah kepada umatnya.
2. Menyuruh umatnya agar menyembah kepada Allah swt.
3. Menyuruh kepada umatnya untuk berbuat baik dan melarang berbuat
buruk.
4. Memberi kabar gembira dan peringatan.
0 comments:
Post a Comment